Nama gue Faiz Agil Wirawan, laki-laki, usia gue saat nulis artikel ini 16 tahun. Gue sekolah di SMKN 1 Banyumas, kelas 11 , ngambil jurusan akuntansi. Yah, mungkin kalian semua udah tau soal ini. Kalo belum tau gue saranin baca dulu tentang siapa faiz. Gue adalah anak yang freak banget masalah teknologi, komputer & internet. Gue pengin masa depan gue nggak jauh dari 3 hal itu. Misalnya kerja jadi web designer, programmer, service komputer dan profesi lainnya yang nggak jauh dari komputer & internet. Jika kalian baca baik baik paragraf pertama artikel ini, pastinya sekarang ada pertanyaan di benak kalian. “Loh, kalo emang kamu suka komputer, ngapain sekolah di smk jurusan akuntansi. Kan lebih baik di jurusan TKJ (Teknik Komputer Jaringan), RPL (Rekayasa Perangkat Lunak) atau di TJA (Teknik Jaringan Akses)”. Jadi kenapa gue milih jurusan akuntansi? Tapi sebelum itu, kenapa gue sekolah di SMKN 1 Banyumas? Asal kalian tau, SMKN 1 Banyumas itu adalah sekolah berbasis Bisnis dan Manajemen. Mayoritas murid di sana itu perempuan. Kalaupun ada laki laki, jumlahnya sedikit. Satu angkatan paling cuma 5, malahan ada yang cuma 2. Dan laki-lakinya itu nggak bakal digabungin jadi satu kelas. Pasti dipisah pisah. Bayangin, gimana kalo dalam 1 kelas cuma ada 1 laki laki ? Nah, itu yang terjadi sama gue. Gue adalah satu satunya lelaki di kelas. “Kenapa lo sekolah di SMKN 1 Banyumas ? disana kan nggak ada cowonya? Lo mau jadi banci ?” Kalo ada temen gue yang tanya kaya gitu, gue cuma bisa jawab “Gapapa lah bro, disana kan banyak cewe, gue bisa dapet banyak pacar” . Yang gue katakan tadi nggak bener, gue nggak niat cari pacar banyak atau apapun itu. Gue masuk SMKN 1 Banyumas karena terpaksa. Ya, terpaksa. Gue punya alasan tersendiri kenapa gue sekolah disana. Temen temen SMP gue mungkin ada beberapa yang tau. Tapi temen SMK gue banyak yang belum tau. Karena kalo mereka tanya, gue selalu kasih alasan yang dibuat buat alias bohong. Dulunya gue malu buat cerita masalah ini. Gue males nginget masa masa yang nggak nyenengin itu. Saat ini gue juga belum begitu berani cerita. Makannya gue tulis di website ini, bukan dihapadan temen gue secara langsung. Jadi, kenapa gue sekolah di SMKN 1 Banyumas (SMEA) ? Kira kira bulan Maret/April 2012 (gue agak lupa). Waktu itu gue kelas 3 SMP, yang sebentar lagi mau UN. Waktu itu teman gue ngasih brosur SMK TELKOM SANDHY PUTRA PURWOKERTO. Sekolah berkualitas di bidang telekomunikasi, dengan jurusan yang nggak jauh dari komputer. Karena gue emang suka banget sama hal hal yang berbau komputer & internet, akhirnya gue pengin masuk sekolah itu. Gue pengin ambil jurusan TKJ (Teknik komputer jaringan). Kebetulan ada 5 temen gue yang tertarik. Akhirnya gue dan temen temen gue berangkat kesana buat ndaftar. Karena belum UN, pendaftarannya cukup pake niai rapot semester 1-5. Untungnya nilai rapot gue cukup bagus jadi gue optimis bakal keterima. Tes wawancara, gue lancar njawabnya. Tapi waktu tes Kesehatan, gue shock. Gue duduk di kursi, didepan gue ada dokter yang mau ngetes. Di meja ada buku yang gue nggak tau apa itu, gue baru pernah lihat buku itu. Begitu bukunya dibuka, ada gambar lingkaran. Dalam lingkaran itu ada banyak lingkaran kecil warna warni yang membentuk angka. “ Ini angka berapa ?” si dokter tanya ke gue. Karena gue liat ada angka 12, ya udah gue jawab aja 12. Lalu si dokter ngebuka halaman selanjutnya dan tanya lagi “ Ini angka berapa?”. Gue coba liat gambar lingkarannya. Tapi gue nggak tau itu angka berapa, gue nggak liat ada angka dalam lingkaran itu. Jadi gue cuma geleng geleng kepala. Lalu halaman selanjutnya dibuka, dan gue Cuma bisa geleng geleng kepala lagi. Kenapa gue nggak bisa njawab ? karena gue buta warna. Ya, buta warna.Gue menderita buta warna parsial.
“Jadi kamu cuma bisa liat warna putih sama item?” Bukan gitu. Itu namanya buta warna total. Buta warna parsial adalah buta warna sebagian. Penderita buta warna parsial sulit membedakan warna merah dan hijau, atau warna biru dan hijau. "Trus kenapa, kan masih bisa liat?" Buta warna parsial dapat menjadi masalah yang serius bagi penderitanya. Buta warna parsial dapat menjadi penghalang bagi seseorang untuk meraih cita citanya. Banyak pekerjaan yang mensyaratkan karyawannya untuk tidak buta warna total atau buta warna parsial.Buta warna parsial tidak bisa disembuhkan, karena bukan penyakit melainkan cacat mata. Saat itu, gue baru sadar kalo gue buta warna parsial. Gue nggak lolos tes, gue nggak diterima di SMK yang gue suka. Kalo kuliah, gue pengin milih jurusan yang berhubungan sama komputer, jurusan informatika. Tapi persyaratan jurusan informatika, nggak boleh buta warna atau buta warna parsial. Pekerjaan yang udah gue incer, juga banyak yang mensyaratkan nggak boleh buta warna atau buta warna parsial. Bahkan sekarang, biar bisa dapet SIM juga harus tes buta warna. Kenapa harus ada syarat kaya gitu ? kenapa buta warna parsial didiskriminasi ? Buta warna parsial kan masih bisa liat warna ? masih bisa bedain warna merah,kuning,hijau,biru,ungu dan warna lain ? masih bisa mbedain lampu merah, kuning, hijau ? kenapa ? Gue searching di google. Banyak orang orang yang kecewa karena nggak bisa ngambil bidang studi yang mereka inginkan cuma karena buta warna parsial. Banyak yang susah cari kerja cuma karena itu. Hanya karena buta warna parsial, cita cita seseorang bisa terkubur. Hanya karena buta warna parsial, jalan hidup seseorang bisa berubah. Buta warna parsial bener bener bikin gue stress dan frustasi. Hal paling menyakitkan yang gue alami selama hidup, soalnya ini berhubungan sama cita cita. Dengan berat hati, gue coba lupain jurusan komputer. Gue searching di google, salah satu jurusan yang aman bagi penderita buta warna itu jurusan akuntansi. Terpaksa gue masuk jurusan itu di SMKN 1 Banyumas. Mungkin takdir gue emang bukan di jurusan komputer. Mungkin tuhan punya jalan yang lain buat gue. Entahlah, gue nggak tau. Hanya tuhan yang tau.
5 Comments
gototerabithia
11/6/2014 04:58:26 am
Late comment
Reply
11/6/2014 08:39:27 am
Pertama kali gue baca komen ini, gue penasaran siapa sebenernya lo dan kenapa lo terdampar di postingan ini .Eh nggak taunya setelah gue liat emailnya, ternyata lo temen sekelas gue. haha
Reply
gototerabithia
13/6/2014 05:11:43 am
Multitalenan dong, jarang-jarang ada boyband bisa akuntansi sama teknologi, atau malah ngga ada.
imol
8/9/2015 02:28:32 pm
gue ngga ngliat angka dilingkaran itu. cuma bulet2an -_-
Reply
Budimanibrahim
23/6/2019 03:43:07 pm
Ehh sama bang
Reply
Leave a Reply. |